Di Bidang IT Ternyata Keterampilan Lebih Penting dari Ijazah, Benarkah?

Pesantren Koding - Perkembang Teknologi setiap harinya begitu sangat cepat dan masif, hal-hal yang kita kira itu tidak bisa tergantikan pun perlahan ternyata sudah mulai beriringan bahkan ada yang sudah tergantikan.

Tentunya perkembangan teknologi ini jika dilihat baik-baik, bisa menjadi peluang dan kesempatan untuk siapapun yang ingin memulai berkarir dibidang ini.

Apalagi kebutuhan akan bidang karir ini sendiri setiap tahunnya semakin meningkat, bahkan diprediksikan kebutuhannya akan terus meningkat untuk beberapa tahun ke depan.

Hal ini juga selaras dengan yang disampaikan oleh Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) dikutip Pesantren Koding dari laman databoks.katadata, pada tahun 2021 pada saat itu jumlah tenaga kerja di bidang IT baru 1 juta orang.

Diprediksikan tahun 2025 akan bertambah hingga 1.97 juta, hal ini tentunya menggambarkan pertumbuhan terus dunia teknologi yang tidak bisa dihindarkan oleh setiap umat manusia.

Menariknya lagi, katanya untuk bekerja di bidang teknologi ini kamu tidak memerlukan ijazah, jadi lulusan SMA/SMK pun tetap setara dengan yang lulusan kuliah, makanya banyak yang berpandangan bahwa yang terpenting dalam teknologi ini sendiri adalah skill dan portofolionya, namun apakah hal tersebut benar?

Untuk menjawab ini tentunya perlu dengan bijaksana dan teliti.

Apakah keterampilan lebih penting dari ijazah? jawabannya adalah 2 2 nya sama-sama pentingnya.

Ada beberapa alasan kenapa ijazah masih dianggap penting, berikut diantaranya:

1. Gelar Ijazah sebagai Persyaratan masuk ke S1

Masih banyak perusahaan memprasyarakatkan gelar SI sebagai syarat untuk masuk, tapi sudah banyak perusahaan juga saat ini yang tidak memprasyaratkan hal tersebut, sebagai syarat untu masuk ke dunia kerja.

2. Dinilai lebih mampu memahami konsep dan dasar

Banyak perusahaan yang masih menganggap bahwa untuk mendapatkan gelar S1 tidak mudah, sehingga perusahaan merasa lebih aman lagi untuk menerima kandidat yang punya background IT, karena dinilai lebih memahami konsep dan dasar.

3. Memiliki pola pikir yang lebih baik dan tajam

Lulusan S1 juga dianggap bisa memiliki pola pikir yang jauh lebih baik dan tajam jika dibandingkan dengan lulusan SMA/SMK saja.

4. Merasa lebih aman

Banyak perusahaan juga yang ingin merasa memilih kandidat yang tepat, dan salah satu indikatornya adalah melihat lulusannya, hingga asal kampus, dan nilainya.

Hanya saja meskipun begitu jika tidak punya skill yang mendukung, maka rasanya akan sedikit kurang lengkap, karena itulah ada banyak perusahaan lainnya juga yang tidak mempermasalahkan latar pendidikannya, tapi lebih menghargai kualitas skill dan portofolionya.

Beberapa alasannya kenapa skill dianggap lebih penting:

1. Perubahan lingkungan IT yang begitu cepat

Lingkungan IT terus berubah dengan cepat, dan seringkali sekolah atau universitas sulit untuk mengikuti perkembangan terkini. Keterampilan praktis yang diperoleh melalui pengalaman langsung dapat lebih relevan dengan kebutuhan industri yang terus berkembang.

2. Mencerminkan kekuatan dan keahlian seseorang

Ijazah biasanya mencakup teori dan dasar-dasar pengetahuan, tetapi tidak selalu mencerminkan kemampuan seseorang dalam menghadapi tantangan nyata di dunia kerja. Keterampilan praktis yang diperoleh melalui proyek atau pengalaman kerja langsung dapat memberikan gambaran yang lebih baik tentang kemampuan seseorang.

3. Portofolio yang dibuat bisa menggambarkan kemampuan pemecahan masalah

Dalam dunia IT, seringkali diperlukan pemecahan masalah kreatif dan inovatif. Keterampilan ini seringkali sulit diukur melalui ijazah saja, tetapi dapat tercermin melalui portofolio proyek dan hasil nyata yang telah dicapai oleh seseorang.

4. Sertifikasi dan Pelatihan Tambahan

Banyak perusahaan di bidang IT lebih menghargai sertifikasi dan pelatihan tambahan daripada sekadar ijazah. Sertifikasi seperti Cisco, Microsoft, atau CompTIA dapat menjadi indikator yang lebih spesifik tentang kemampuan seseorang dalam teknologi tertentu.

5. Bisa berkolaborasi

Keterampilan interpersonal dan kemampuan untuk berkolaborasi dengan orang lain juga menjadi kunci dalam dunia IT. Kemampuan ini seringkali teruji dan dikembangkan melalui pengalaman praktis dan kerja tim, bukan hanya melalui lingkungan akademis.

Keberhasilan Tokoh Tanpa Ijazah

Ada banyak contoh tokoh sukses di dunia IT yang tidak memiliki gelar formal. Kesuksesan mereka menunjukkan bahwa keterampilan praktis dan pencapaian nyata di dunia kerja dapat menjadi faktor kunci untuk membangun karir yang sukses.

Jika mengacu beberapa alasan di atas, sebetulnya kembali lagi bahwa 2 hal tersebut tetaplah penting dan saling melengkapi.

Karena itulah tidak ada salahnya jika kamu mencoba untuk terus meningkatkan kualitasmu, dan juga meningkatkan cara berpikir di pendidikan akademik.

Tapi lebih jauh dari itu, bukti bahwa kamu bisa mengimplementasikan ilmu kamu, tetap akan menjadi bukti yang lebih kuat agar HRD mau melirik kamu dan itu bisa ditunjukkan dari portofilo yang sudah kamu kerjakan.

Jadi menurut kamu sendiri gimana lebih penting mana ijazah atau keahlian?